Suatu hari Anda melihat website kompetitor perusahaan atau bisnis Anda semakin banyak bermunculan dan tampilan desainnya terlihat sangat menarik.
Lalu Anda panik dan memutuskan untuk segera melakukan redesain ulang website agar terlihat menarik dan lebih kompetitif.
Memang setidaknya, website kita perlu di desain ulang setiap 2 atau 3 tahun sekali, karena ya hal itu tadi, teknologi website berkembang sangat cepat, pesaing bisnis semakin banyak bermunculan, website kompetitor sudah menggunakan teknologi website yang baru. Maka, mengevaluasi dan memutuskan mendesain ulang website memang hal yang perlu dilakukan, harapannya tentu saja supaya website kita lebih baik dari sebelumnya dan supaya bisnis kita juga berkembang.
Baca juga : Cari Jasa Website untuk Bisnis kamu? Berikut Panduannya.
Tapi, tunggu dulu..
Mendesain ulang website, tentu saja akan merubah banyak struktur website, baik itu layoutnya, struktur hyperlink menunya, gambar-gambarnya, konten-kontennya dan banyak lagi yang akan berubah. Sedangkan website Anda saat ini mempunyai ranking yang bagus di Google.
Lalu muncul kekwatiran, wah..bagaimana nih, kalo ternyata setelah website didesain ulang, performa ranking SEO di google malah menurun?
Memang setiap perubahan selalu ada sisi resikonya, termasuk juga ketika Anda memutuskan untuk mendesain ulang website perusahaan atau website bisnis Anda.
Tapi tenang, pada artikel kali ini Divasoft akan membahas apa saja hal tepat yang perlu dilakukan agar Anda tidak melakukan kesalahan yang fatal ketika memutuskan untuk mendesain ulang website.
Audit sejauh mana kinerja SEO website perusahaan Anda saat ini.
Sebelum memutuskan melakukan perubahan pada website, penting untuk mempertimbangkan sejauh mana kinerja SEO website Anda saat ini. Hal ini akan menjadi acuan ke depannya mana yang perlu diperbaiki dan mana yang tidak.
Baca juga : 7 Cara Mendapatkan Pelanggan di Website Toko Online [Infografik]
Analisa Kata Kunci / Keyword Website saat ini.
Cari tahu kata kunci atau frasa apa saja dari website perusahaan Anda yang rankingnya bagus di google saat ini. Anda dapat menggunakan tool pemeriksa peringkat keyword seperti Ahrefs dan SEMRush. Anda juga perlu memeriksa halaman mana saja yang menghasilkan trafik organik paling banyak karena kata kunci ini. Pastikan halaman-halaman penting ini tetap dipertahankan dan disertakan di website Anda yang baru. Hal ini termasuk memindah gambar, video, metadata, dan nama file persis seperti website lama. Anda dapat membuat spreadsheet di excel untuk membuat daftar komponen apa saja yang perlu dipertahankan mana yang tidak. Sehingga nanti setelah website di desain ulang, Anda tidak kehilangan asset penting di website lama.
Pahami Arsitektur Website
Ada kemungkinan besar struktur URL Anda akan sedikit berubah saat Anda mendesain ulang situs web Anda. Hal ini tidak begitu menjadi masalah selama perubahannya bertahap, dan Anda memberi tahu mesin pencari tentang semua perubahan tersebut. Maka, setelah website didesain ulang, Anda perlu mengirimkan peta situs XML yang baru dan memastikan bahwa pengalihan 301, tautan navigasi, dan struktur halaman Anda konsisten dengannya. Hal ini akan membantu menampilkan struktur situs baru Anda dengan lancar dan memastikan pengunjung bisa lebih nyaman berkunjung di web Anda.
Audit Backlink Website
Baclinks sangat penting dalam mempertahankan peringkat SEO Anda, dan Anda harus memastikan backlink tidak terganggu saat Anda membuat perubahan pada halaman Anda. Tinjau semua tautan terkini yang mengarah ke situs web Anda. Jika salah satu backlink tersebut ditautkan ke halaman yang Anda ubah atau hapus, luangkan waktu untuk menghubungi situs web yang relevan dan meminta mereka untuk memperbarui tautan balik. Jika ini dirasa terlalu merepotkan, Anda dapat membuat pengalihan untuk memastikan situs web Anda yang didesain ulang masih akan mendapat manfaat dari lalu lintas yang dihasilkan tautan balik ini.
Usahakan Website Lama Tetap Aktif
Tidak disarankan untuk menerapkan perubahan langsung secara total pada website yang baru. Umumnya ketika mendesain ulang sebuah situs web, developer akan menjaga agar situs web asli tetap utuh dan aktif selama proses desain ulang. Memiliki situs web lama untuk dirujuk setiap kali Anda menghadapi beberapa masalah saat mengembangkan situs web yang didesain ulang bisa menjadi sangat penting, menghemat banyak waktu, tenaga, dan sumber daya keuangan ketika menyelesaikannya.
Anda dapat menjaga situs web lama Anda tetap aktif selama mendesain ulang website dengan cara memindahkan websitel lama di subdomain. Namun, Anda harus memastikan bahwa web yang lama tidak dapat diakses oleh mesin pencari dan pengunjung lainnya. Karena hal ini bisa merusak SEO website anda di google.
Simpan Semua Data Lama Website Anda
Setelah memindah website lama di sub domain, langkah berikutnya adalah menyimpan semua data website lama dengan cara crawling. Dengan melakukan ini, Anda dapat dengan mudah mengekspor semua elemen yang penting untuk pengoptimalan di halaman Anda. Termasuk di dalamnya adalah title tags, meta titles, meta descriptions, headers, dan alt tags.
Baca juga : 80 Kesalahan Website Toko Online yang Membuat Orang Batal untuk Membeli [Infografik]
Penting juga untuk diperhatikan bahwa, meskipun mempertahankan halaman berperforma tinggi sangat penting, beberapa situasi akan membuat praktik ini tidak berguna atau tidak mungkin. Misalnya, jika desain ulang web Anda dikarenakan adanya perubahan signifikan pada produk atau layanan Anda, itu akan membutuhkan pembuatan konten dan proses pengoptimalannya tersendiri.
Jika Tidak Rusak, Jangan Diperbaiki
Semakin sedikit perubahan yang Anda buat di situs web lama, semakin kecil kemungkinan Anda melakukan kesalahan. Kesalahan ini mungkin tampak tidak signifikan secara individual, tetapi jika digabungkan, kesalahan tersebut dapat membuat atau menghancurkan proyek desain ulang situs web Anda.
Hal yang paling penting diperhatikan adalah yang berhubungan dengan URL. Sebisa mungkin pertahankan struktur URL asli dan nama halaman. Jika memang diperlukan perubahan, tidak menjadi masalah selama itu diperlukan dan bisa menambah nilai lebih pada brand perusahaan Anda.
Jika Anda sudah memiliki konten yang sudah berkinerja baik, keputusan terbaik adalah menjaga sebisa mungkin konten tersebut tetap utuh. Jika Anda merasa perlu penyesuaian, Anda dapat mengatasinya setelah situs web yang didesain ulang telah aktif dan kontennya telah diindeks dan diberi peringkat oleh mesin pencari.
Siapkan pengaturan Redirect 301
Setelah Anda memiliki pemahaman terperinci tentang kata kunci, halaman, dan tautan masuk mana dirasa sangat berpengaruh pada peringkat Anda saat ini, langkah berikutnya adalah menyiapkan pengaturan redirect 301.
Untuk URL yang terpengaruh oleh desain ulang Anda, Anda perlu menggunakan pengalihan 301. Pengalihan 301 berlaku jika Anda ingin menghapus halaman lama dan membuat halaman baru yang dirancang untuk tujuan yang sama. Anda juga dapat menggunakannya untuk memindahkan halaman ke berbagai bagian situs web tanpa mengubah nama halaman.
Terakhir, pengalihan 301 juga cocok untuk menghapus subdomain seperti blog atau subdomain sambil tetap membuat salinannya di sub domain baru di pengaturan cpanel hosting Anda.
Baca juga : Punya Toko Online? 10 Ide ini Terbukti Bisa Meningkatkan Konversi Penjualan [Infografik]
Penting untuk diperhatikan bahwa Anda harus menyiapkan pengalihan 301 Anda saat situs web masih dalam tahap persiapan. Ini akan memberi Anda kesempatan untuk meninjau setiap halaman yang ingin Anda hapus. Anda juga dapat mencoba melakukan pencarian di mesin mencari untuk mengecek halaman tersebut sehingga Anda dapat melihat semua halaman yang harus dialihkan. Selain itu, Anda dapat mengekspor data pemindaian untuk tinjauan lebih lanjut, jadi setelah transisi situs web Anda dari development ke live, semuanya akan berfungsi seperti yang telah dirancang.
Lalu, apa yang terjadi jika Anda tidak menyiapkan pengalihan 301 untuk URL?
Jika Anda gagal menggunakan pengalihan 301 atau salah menggunakannya, halaman akan menampilkan pesan kesalahan "404 tidak ditemukan" saat diklik. Jika seseorang mengunjungi situs web Anda dan menemukan kesalahan ini, tentu saja akan membuat pengunjung website tidak nyaman sehingga dapat merusak peringkat di mesin pencarian.
Namun, ada kalanya kesalahan 404 juga berguna.
Misalnya, ketika Anda memiliki halaman yang tidak lagi menambah nilai bagi audiens target atau peringkat Anda, Anda dapat membiarkannya sebagai 404 daripada membuat halaman lain dengan konten serupa atau mengarahkannya ke halaman beranda dan halaman lain yang tidak relevan.Google menghargai tindakan ini daripada menghapus halaman atau mengarahkannya ke halaman acak di situs Anda.
Perbaiki Tautan Internal yang Rusak
Setelah Anda selesai menghapus halaman dan mengatur pengalihan 301 Anda, sekarang saatnya untuk memperbaiki setiap tautan internal Anda. Semua link internal yang mengarah ke halaman yang dihapus secara permanen juga harus dihapus, sedangkan link yang mengarah ke halaman yang dialihkan ke URL baru harus diperbarui sebagaimana mestinya.
Jika Anda tidak memperbarui link ke URL baru, pengunjung bisa saja dialihkan ke 301. Namun, ini akan menambah beban yang tidak perlu ke server, yang akan memengaruhi kecepatan akses halaman Anda. Tentunya hal ini akan mengurangi kenyamanan pengunjung di website Anda.
Selain meninjau tautan internal konten Anda, penting juga untuk memperhatikan tautan navigasi Anda. Menu atas yang sederhana dan rapi serta footer yang lebih fungsional sedang tren saat ini, yang berarti bahwa mendesain ulang situs web Anda mungkin melibatkan penghapusan beberapa elemen dari menu Anda dan menambah atau menghapus bagian baru. Keduanya dapat memengaruhi arsitektur tautan internal Anda secara signifikan.
Perbarui Peta Situs XML Anda
Setelah Anda menyelesaikan pengalihan 301, navigasi dan tautan internal, serta struktur halaman, Anda dapat memperbarui peta situs XML Anda dan mensubmit ke mesin pencari. Pastikan semua elemen konsisten dalam menunjukkan struktur situs baru, sehingga mesin pencari lebih mudah memahami perubahan yang dibuat.
Monitor Hasilnya
Setelah situs web yang didesain ulang Anda aktif, sekarang Anda dapat memantau hasilnya untuk melihat apakah perubahan yang Anda buat efektif. Meskipun beberapa fluktuasi tidak diharapkan pada awalnya, desain ulang web yang efektif akan membuat Anda kembali ke track nya dalam waktu satu bulan, atau bisa lebih cepat.
Manfaatkan kesempatan ini untuk segera mengidentifikasi masalah sehingga dapat diselesaikan sebelum menyebabkan banyak kerusakan. Pantau kinerja Anda di kata kunci dan halaman yang menarik untuk memastikan bahwa Anda tetap bisa mempertahankan atau meningkatkan peringkat Anda sebelumnya.
Teknik audit website akan membantu dalam memberi informasi yang dapat ditindaklanjuti tentang masalah teknis yang ada. Alat online seperti Moz dan DeepCrawl sangat membantu dalam mendeteksi potensi masalah sebelum menjadi masalah.
Percayakan pada Profesional
Mendesain ulang situs web Anda harus meningkatkan SEO Anda dan bisa meningkatkan konversi Anda. Pastikan Anda desain ulang situs web dijalankan dengan cara yang tepat dan benar. Mempercayakan desain ulang kepada Jasa Pembuatan Website yang profesional akan sangat membantu Anda, baik dari sisi waktu maupun hasil akhirnya.
Buat Website Kamu
Sekarang Juga
APAPUN Bidang Usahanya, Divasoft siap menjadi SOLUSI bisnis kamu saat ini. Buat website profesional secara instan dengan domain kamu Sendiri, tentunya dengan biaya website MURAH dan TERJANGKAU !
