logo
  • Home
  • About Us
  • Promo
  • Portfolio
  • Blog
logo
logo
  • Home
  • Service
  • Portfolio
  • Blog
  • Contact Us
logo
  • Home
  • Blog
  • Apa itu Server Side Website dan Bagaimana Cara Kerjanya?

Apa itu Server Side Website dan Bagaimana Cara Kerjanya?

Apa itu Server Side Website dan Bagaimana Cara Kerjanya?


Di era digital saat ini, website memegang peran penting dalam dunia bisnis maupun pribadi. Dalam membuat sebuah website, kita memiliki pilihan untuk menggunakan Server Side Website atau Client Side Website. Namun, apa sebenarnya yang dimaksud dengan Server Side Website dan bagaimana cara kerjanya?

Server Side Website adalah sebuah website yang memanfaatkan server sebagai tempat untuk menyimpan dan memproses data. 

Dalam hal ini, server memainkan peran penting dalam mengolah data yang diterima dari user, seperti menampilkan halaman web dan mengirimkan data balik ke user.

Artikel ini akan membahas tentang apa itu Server Side Website dan bagaimana cara kerjanya. Kita akan mempelajari bagaimana data diterima dan diproses oleh server, serta bagaimana server mengirimkan respons kembali ke user. 

Setelah membaca artikel ini, Anda akan memahami bagaimana Server Side Website bekerja dan mengapa ini merupakan pilihan yang baik untuk membuat sebuah website yang interaktif dan berkualitas.

Pengertian Server Side Website

Apa itu Server Side Website dan Bagaimana Cara Kerjanya?

Server Side Website adalah sebuah website yang menggunakan server sebagai tempat untuk menyimpan dan memproses data. Dalam hal ini, server memainkan peran penting dalam mengolah data yang diterima dari user, seperti menampilkan halaman web dan mengirimkan data balik ke user.

Contohnya, ketika seorang user membuka halaman web, mereka akan mengirimkan request ke server untuk meminta data. Server akan memproses permintaan tersebut dan mengirimkan data seperti HTML, CSS, dan JavaScript kembali ke user untuk ditampilkan dalam browser. Jika user memasukkan data ke halaman web, seperti mengisi form atau mengklik tautan, data tersebut akan dikirim ke server untuk diproses dan diolah.

Server Side Website berbeda dengan Client Side Website, dimana semua data dan proses diproses oleh perangkat user (client) dan tidak membutuhkan server. Dalam hal ini, server hanya berfungsi sebagai tempat untuk menyimpan file-file statis seperti gambar atau video.

Perbedaan Server Side dan Client Side Website

Server Side Website dan Client Side Website adalah dua model pembuatan website yang berbeda, dimana masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan tersendiri.

Berikut adalah perbedaan utama antara Server Side dan Client Side Website:

  • Tempat Pengolahan Data: Server Side Website mengolah data di server, sedangkan Client Side Website mengolah data di perangkat user (client).
  • Keamanan: Server Side Website lebih aman karena data disimpan dan diproses di server yang dilindungi, sedangkan Client Side Website lebih rentan karena data disimpan di perangkat user.
  • Efisiensi: Server Side Website lebih efisien karena memungkinkan untuk membuat fitur-fitur yang lebih interaktif dan mengolah data secara efisien, sedangkan Client Side Website kurang efisien karena memiliki batasan dalam mengolah data.
  • Autentikasi User: Server Side Website sering digunakan untuk membuat website yang membutuhkan autentikasi user, seperti e-commerce atau sosial media, sedangkan Client Side Website tidak memiliki fitur autentikasi user.
  • Skalabilitas: Server Side Website lebih skalabel karena memungkinkan untuk menangani banyak request secara bersamaan dan mengatasi peningkatan trafik, sedangkan Client Side Website kurang skalabel karena tidak memiliki kemampuan untuk mengatasi peningkatan trafik.

Dengan demikian, Server Side Website dan Client Side Website memiliki perbedaan yang signifikan dalam hal tempat pengolahan data, keamanan, efisiensi, autentikasi user, dan skalabilitas. Pilihan terbaik antara kedua jenis website tergantung di kebutuhan dan tujuan pembuatan website tersebut.

3. Cara Kerja Server Side Website

Baca juga :

Cara Menghitung Biaya Pembuatan Website

8 Konsep Cara Membuat Website yang Efektif

5 Alat Analisa Web Terbaik

Apa itu Server Side Website dan Bagaimana Cara Kerjanya?

Cara kerja Server Side Website adalah sebagai berikut:

  1. Request dari User: User mengirimkan request melalui browser ke server untuk meminta halaman website.
  2. Server Mengolah Data: Server menerima request dan mengolah data yang dibutuhkan untuk membuat halaman website.
  3. Server Mengirimkan Data: Server mengirimkan data yang sudah diolah kembali ke browser sebagai respon dari request user.
  4. Browser Menampilkan Halaman: Browser menerima data dari server dan menampilkan halaman website sesuai dengan request user.
  5. Interaksi dengan User: Server terus memproses permintaan dari user dan mengirimkan data yang dibutuhkan, membuat website lebih interaktif dan memungkinkan user untuk melakukan aktivitas seperti memasukkan data, melakukan pembelian, dan lain sebagainya.

Proses di atas terjadi setiap kali user melakukan request pada website. Server akan terus memproses permintaan dan mengirimkan data yang dibutuhkan sampai user menutup halaman website atau mengirimkan request baru.

Dengan cara kerja seperti ini, Server Side Website memungkinkan untuk membuat fitur-fitur yang lebih interaktif dan mengolah data secara efisien. Hal ini menjadi alasan mengapa Server Side Website menjadi pilihan yang populer dalam membuat sebuah website.

Keuntungan Menggunakan Server Side Website

Berikut adalah beberapa keuntungan menggunakan Server Side Website:

  • Keamanan: Server Side Website memiliki keamanan yang lebih baik dibandingkan dengan Client Side Website karena data disimpan dan diproses pada server yang dilindungi.
  • Scalability: Server Side Website lebih skalabel dibandingkan dengan Client Side Website karena memungkinkan untuk menangani banyak request secara bersamaan dan mengatasi peningkatan trafik.
  • Interaksi dengan User: Server Side Website memungkinkan untuk membuat fitur-fitur yang lebih interaktif dan memproses data dengan efisien, membuat website lebih interaktif dan memungkinkan user untuk melakukan aktivitas seperti memasukkan data, melakukan pembelian, dan lain sebagainya.
  • Autentikasi User: Server Side Website sering digunakan untuk membuat website yang membutuhkan autentikasi user, seperti e-commerce atau sosial media, membuat website lebih aman dan memproteksi data user.
  • Aksesibilitas: Server Side Website dapat diakses dari berbagai perangkat seperti komputer, laptop, smartphone, dan tablet, membuat website lebih mudah diakses dan dapat diakses dari mana saja.

Dengan keuntungan-keuntungan tersebut, Server Side Website menjadi pilihan yang populer dalam membuat sebuah website dan memiliki banyak aplikasi di berbagai bidang, seperti e-commerce, sosial media, dan lain sebagainya.

Contoh Implementasi Server Side Website

Berikut adalah beberapa contoh implementasi Server Side Website:

  • E-commerce: Server Side Website sering digunakan untuk membuat e-commerce yang membutuhkan interaksi dengan user dan memproses data transaksi secara efisien.
  • Sosial Media: Server Side Website juga sering digunakan untuk membuat sosial media yang membutuhkan interaksi dengan user dan menyimpan data secara aman.
  • Aplikasi Perusahaan: Server Side Website juga digunakan untuk membuat aplikasi perusahaan yang membutuhkan autentikasi user dan mengolah data perusahaan secara efisien.
  • Content Management System (CMS): Server Side Website juga digunakan untuk membuat CMS yang mempermudah pengelolaan konten dan membuat website lebih dinamis.
  • Aplikasi Web: Server Side Website juga digunakan untuk membuat aplikasi web seperti aplikasi pemetaan, aplikasi kalender, dan lain sebagainya yang membutuhkan interaksi dengan user dan mengolah data secara efisien.

Contoh-contoh implementasi Server Side Website hanya sebagian kecil dari banyak aplikasi Server Side Website dalam berbagai bidang. Dengan keuntungan-keuntungan yang dimilikinya, Server Side Website menjadi pilihan yang populer dalam membuat sebuah website dan memiliki banyak aplikasi di berbagai bidang.

Teknologi yang Digunakan dalam Server Side Website

Berikut adalah beberapa teknologi yang digunakan dalam Server Side Website:

  • Server-side Scripting: Scripting bahasa pemrograman seperti PHP, Ruby on Rails, Python, dan lain sebagainya yang dijalankan di server untuk memproses data dan menghasilkan konten dinamis yang dapat ditampilkan ke user.
  • Server-side Framework: Framework seperti Ruby on Rails, Django, Express.js, dan lain sebagainya yang membuat proses pembuatan Server Side Website lebih mudah dan terstruktur.
  • Database: Database seperti MySQL, MongoDB, PostgreSQL, dan lain sebagainya yang digunakan untuk menyimpan data secara permanen dan dapat diakses oleh aplikasi Server Side.
  • Web Server: Web server seperti Apache, Nginx, dan lain sebagainya yang digunakan untuk menjalankan aplikasi Server Side dan menyediakan konten dinamis ke user.
  • Server Operating System: Sistem operasi seperti Linux, Windows Server, dan lain sebagainya yang digunakan untuk menjalankan aplikasi Server Side dan memastikan performa yang baik dalam menyediakan konten dinamis ke user.

Teknologi-teknologi ini bekerja sama untuk membuat aplikasi Server Side Website yang efisien dan dapat menyediakan konten dinamis ke user. Dalam membuat Server Side Website, teknologi-teknologi ini harus dipilih dan digunakan dengan benar untuk memastikan performa dan keamanan aplikasi.

Masalah yang Biasa Terjadi dalam Server Side Website

Berikut adalah beberapa masalah yang biasa terjadi dalam Server Side Website:

  • Kesalahan Konfigurasi Server: Kesalahan dalam konfigurasi server seperti pengaturan yang salah pada web server, database, atau sistem operasi dapat menyebabkan aplikasi Server Side Website menjadi tidak stabil dan error.
  • Keamanan: Keamanan adalah masalah utama dalam Server Side Website. Serangan seperti SQL injection, cross-site scripting (XSS), dan lain sebagainya dapat mengakses dan memanipulasi data yang disimpan di database.
  • Performa: Performa aplikasi Server Side Website dapat terpengaruh oleh berbagai hal seperti penggunaan resource yang berlebihan, pengaturan yang salah di server, atau trafik yang tinggi.
  • Scalabilitas: Scalabilitas adalah kemampuan aplikasi Server Side Website untuk beradaptasi dengan peningkatan trafik dan penambahan data. Jika aplikasi Server Side Website tidak dirancang dengan baik, akan mengalami masalah scalabilitas dan tidak dapat mengatasi peningkatan beban.
  • Kompatibilitas: Aplikasi Server Side Website mungkin tidak kompatibel dengan perangkat atau browser tertentu, yang dapat menyebabkan masalah dalam menampilkan konten dan memproses data.

Masalah-masalah ini harus dikenali dan ditangani dengan benar agar aplikasi Server Side Website dapat bekerja dengan baik dan memberikan kinerja yang optimal bagi user. Solusi yang sesuai harus diterapkan untuk memastikan performa dan keamanan aplikasi Server Side Website.

Solusi untuk Masalah yang Terjadi dalam Server Side Website

Apa itu Server Side Website dan Bagaimana Cara Kerjanya?

Berikut adalah beberapa solusi untuk masalah yang biasa terjadi dalam Server Side Website:

  • Konfigurasi Server: Memastikan konfigurasi server yang benar dan stabil akan meminimalisir risiko kesalahan dalam aplikasi Server Side Website.
  • Keamanan: Menggunakan teknik enkripsi untuk melindungi data dan menerapkan prinsip keamanan yang baik seperti autentikasi dan autorisasi akan membantu menjaga keamanan aplikasi Server Side Website.
  • Performa: Melakukan optimasi di kode dan pengaturan server, seperti caching dan load balancing, akan membantu meningkatkan performa aplikasi Server Side Website.
  • Scalabilitas: Merancang aplikasi Server Side Website dengan memperhitungkan skalabilitas akan memastikan aplikasi dapat beradaptasi dengan peningkatan trafik dan data.
  • Kompatibilitas: Menggunakan teknologi web yang standar dan memastikan aplikasi Server Side Website dapat berjalan di berbagai perangkat dan browser akan memastikan kompatibilitas aplikasi.

Dengan mengikuti solusi ini, masalah-masalah yang terjadi dalam Server Side Website dapat dikenali dan ditangani dengan benar, sehingga aplikasi Server Side Website dapat memberikan kinerja yang optimal bagi user.

Kesimpulan

Server Side Website merupakan sebuah aplikasi web yang berjalan di server dan memproses data serta logika aplikasi di sisi server sebelum menampilkan hasilnya ke client. Ini berbeda dengan Client Side Website yang memproses data dan logika aplikasi di sisi client.

Server Side Website memiliki beberapa keuntungan, seperti performa yang lebih baik, keamanan yang lebih tinggi, dan skalabilitas yang lebih mudah. Server Side Website juga dapat menggunakan berbagai teknologi web seperti PHP, Ruby on Rails, dan Node.js.

Walaupun demikian, Server Side Website juga memiliki beberapa masalah yang biasa terjadi seperti konfigurasi server yang tidak benar, masalah keamanan, dan performa yang rendah. Solusi untuk masalah-masalah ini meliputi memastikan konfigurasi server yang benar, menerapkan teknik keamanan, melakukan optimasi performa, merancang skalabilitas, dan memastikan kompatibilitas.

Dengan demikian, Server Side Website adalah pilihan yang baik bagi para developer web yang ingin membuat aplikasi web dengan performa dan keamanan yang baik, dan dapat diandalkan oleh user.



Tingkatkan kredibilitas bisnis kamu dengan memiliki Website!

Sudah siap untuk memiliki website? Langkah pertama adalah dapatkan hosting dan domain. Domain adalah nama situs Kamu (www.websitekamu.com) dan hosting adalah tempat menyimpan data website Kamu di Internet. Pastikan Kamu menggunakan layanan hosting yang mampu menampung performa traffic kamu dengan baik. 172

* Gunakan Kupon Tambahan Berikut dan Dapatkan Potongan 5%

DIVASOFT

Dapatkan Hosting dengan Gratis Domain

Artikel terkait (172):

Cara Menghitung Biaya Pembuatan Website

8 Konsep Cara Membuat Website Yang Efektif

5 Alat Analisa Web Terbaik

Kumpulan Ebook Gratis Pemrograman Web Yang Wajib Kamu Miliki

Cari Jasa Website Untuk Bisnis Kamu? Berikut Panduannya.

5 Elemen Penting Dalam Web Design Modern

Kumpulan Website Terbaik Untuk Belajar Pemrograman Web

Cara Membuat Halaman Landing Page Website Yang Efektif

KATEGORI

  • AI & Machine Learning
  • Big Data
  • Digital Marketing
  • Search Engine Optimation
  • IT Service & Architecture
  • Software Development
  • Web Development
  • Tips Bisnis

POPULER

Cara Menghitung Biaya Pembuatan Website

8 Konsep Cara Membuat Website Yang Efektif

5 Alat Analisa Web Terbaik

Kumpulan Ebook Gratis Pemrograman Web Yang Wajib Kamu Miliki

Chat GPT 4.0 Vs GPT 3.5 : Apa Perbedaan Dan Kelebihannya?



kelas instagram

Tentang Kami

  • Divasoft - Penyedia jasa pembuatan website perusahaan / company profile profesional dan terpercaya. Performa dan desain premium dengan harga termurah di kelasnya.

Informasi

  • Home
  • Tentang Kami
  • Portofolio
  • Blog
  • Hubungi Kami
  • Kebijakan Privasi

Hubungi Kami

  • Address:
    Sidoarjo
    Jl. Ali Mas'ud No. 3, Pegerwojo, Kec. Buduran, Sidoarjo
  • Call Us: +6281249442816
  • Mail Us: info@divasoft.net
Copyright © 2014 - 2023 | Jasa Pembuatan Website - Divasoft.Net